meta charset='utf-8'/> Antara Ikhwan dan Akhwat | Kumpulan Asuhan Keperawatan
Home » » Antara Ikhwan dan Akhwat

Antara Ikhwan dan Akhwat

Written By Unknown on Jumat, 11 November 2011 | 19.59

AKAL SETIPIS RAMBUTNYA



Jangankan lelaki biasa,  Nabi pun terasa sunyi tanpa wanita. Tanpa mereka hati, fikiran, perasaan lelaki akan resah. Masih mencari walaupun sudah ada segala galanya.

Apa lagi yang tidak ada di syurga,  namun Nabi Adam a.s tetap merindukan Siti Hawa. Kepada wanitalah lelaki memanggil ibu, isteri atau puteri.

Dijadikan mereka dari tulang rusuk yang bengkok untuk diluruskan oleh lelaki, tetapi kalau lelaki sendiri yang tak lurus, tdk mungkin mampu hendak meluruskan mereka.



Tak logik kayu yang bengkok menghasilkan bayang-bayang yang lurus.

Luruskanlah wanita dengan cara petunjuk Allah,  karena mereka diciptakan  begitu rupa oleh Mereka.

Didiklah mereka dengan panduan dariNya.



JANGAN COBA JINAKKAN MEREKA DENGAN HARTA,

NANTI MEREKA SEMAKIN LIAR.

JANGAN HIBURKAN MEREKA DENGAN KECANTIKAN,

NANTI MEREKA SEMAKIN MENDERITA.

Yang sementara itu tidak akan menyelesaikan masalah.  Kenalkan mereka  kepada Allah,  zat yang kekal, disitulah kuncinya.



AKAL SETIPIS RAMBUTNYA,  TEBALKAN DENGAN ILMU.

HATI SERAPUH KACA,  KUATKAN DENGAN IMAN.

PERASAAN SELEMBUT SUTERA,  HIASILAH DENGAN AKHLAK.



Suburkanlah karena dari situlah nanti mereka akan nampak penilaian dan  keadilan Tuhan.

Akan terhibur dan bahagialah hati mereka,  walaupun tidak jadi ratu  cantik dunia, presiden ataupun perdana menteri negara atau women gladiator.

Bisikkan ke telinga mereka bahwa kelembutan bukan suatu kelemahan.  Itu bukan diskriminasi Tuhan.  Sebaliknya disitulah kasih sayang Tuhan,  karena rahim wanita yang lembut itulah yang mengandungkan lelaki-lelaki wajah : negarawan, karyawan,  jutawan dan " wan-wan" lain.  Tidak akan lahir superman tanpasuperwoman.

Wanita yang lupa hakikat kejadiannya,  pasti tidak terhibur dan tidak menghiburkan.

Tanpa ilmu,  iman dan akhlak,  mereka bukan saja tidak bisa diluruskan,  bahkan mereka pula membengkokkan.



LEBIH banyak LELAKI YANG DIRUSAKKAN OLEH PEREMPUAN

DARIPADA PEREMPUAN YANG DIRUSAKKAN OLEH LELAKI.

SEBODOH-BODOH PEREMPUAN PUN BISA MENUNDUKKAN SEPANDAI-PANDAI LELAKI



Itulah akibatnya apabila wanita tidak kenal tuhan.  Mereka tidak akan kenal diri mereka sendiri,  apalagi mengenal lelaki.  Kini bukan saja banyak boss telah kehilangan secretary,  bahkan anak pun akan kehilangan ibu,  suami kehilangan isteri dan bapa akan kehilangan puteri.

Bila wanita durhaka dunia akan huru-hara.  Bila tulang rusuk patah,  rusaklah jantung,  hati dan limpa.

Para lelaki pula jangan hanya mengharap ketaatan tetapi binalah kepimpinan.



Pastikan sebelum memimpin wanita menuju Allah PIMPINLAH DIRI SENDIRI DAHULU KEPADANYA.

Jinakkan diri dengan Allah,  nescaya akan jinaklah segala-galanya dibawah pimpinan kita.



JANGAN MENGHARAP ISTERI SEPERTI SITI FATIMAH,

KALAU PRIBADI BELUM LAGI SEPERTI SAYIDINA ALI

Share this article :

0 komentar:

Posting Komentar

 
Support : JNE | Facebook | Home
Copyright © 2015. Kumpulan Asuhan Keperawatan - Pusat Istana Keperawatan
Template Created by Creating Website Published by Utama Corporation
Proudly powered by Blogger